Denger judulnya saja membuat para wanita bergidik. Ini bukan tentang 2,3, atau empat wanita. Bukan. Mendengar kata poligami perempuan langsung memicingkan mata.
Madu buat kamu, racun buat aku mas.
Kira kira begitu jika wanita denger istilah poligami. Sekali lagi ini bukan tentang pernikahan banyak wanita dengan satu pria untuk mengasuh anak satu. Poligami pengasuhan atau lebih pengasuhan kolaborasi antar relawan.
1. Poligami pengasuhan adalah sebuah solusi mengasuh anak tanpa harus memiliki tanggung jawab menafkahi (khusus untuk relawan jomblo yang ingin belajar mengasuh anak tanpa harus repot memikirkan uang belanjaan setiap bulan. )
2. Poligami pengasuhan adalah solusi untuk orang tua yang ingin refreshing, jenuh dengan anak, mencari cara bermain yang unik, dan lain lain.
Simbiosis mutualisme.
Dua kebutuhan yang sekaligus terpenuhi. Artinya, mengasuh itu tugas semua orang, bukan hanya orang tua. Lingkungan ikut andil dalam pengasuhan. Anak, itu tergantung siapa yang mengasuh dan berada di lingkungan mana dia berada. Terkadang, anak memerlukan sosok diluar orang tuanya ( ini terjadi jika orang tua gagal memerankan peran orang tua di mata anak).
Di dunia relawan, kami memiliki banyak sekali anak. Anak secara psikis bukan secara biologis alias unbiological children.
Sekali lagi, poligami bukan sekedar tentang pemuasan nafsu belaka, atau poligami biologis, lebih dari itu poligami psikologis. Sebuah upaya, untuk mendidik secara bersama sama. Sebuah gerakan menciptakan lingkungan sehat. Sebuah cita cita besar menciptakan generasi dengan peradaban terbaik. Anda adalah buah dari pendidikan dan pengasuhan masa lalu. Tentu anda tak ingin anak anda menjadi seperti anda atau malah lebih buruk dari anda. Maka mulai sekarang, siapkanlah pendidikan, dan pengasuhan buah hati anda. Tidak harus mahal dan favorit. Ciptakan suasana yg menyenangkan untuk anak anak.
Comments are closed